HARANKA
Oleh
Riezka Anandhyta
Spensaa 2014-2015
tahun yang istimewa tentunya, diawali dengan kenaikan kelas dan teman teman
baru. Tidak seberapa dekat dengan kelas dan teman teman yang baru, diawali
dengan kenalnya saya dengan Hary dan Anan, itu menjadi jawaban atas semua
kebosanan saya dengan menunjukan bahwa Allah sayang. Kita kenal tidak segampang
dan secepat membalikan telapak tangan dan berjalan dengan dua kaki. “Hi kamu
yang namanya Hary yah dari kelas 7f” tanya saya. “Iya benar kok tau sih”jawab
Hary. Tiba tiba “Awas jus a’ma jatuh!!” Teriak Anan. “Heh, jangan njatuhin jus
a’ma dosa !!!!”omel ku lantang,semenjak kejadian itu aku,Anan dan Hary menjadi
akrab dan semakin hari semakin
akrab. Berawal dari senda gurau yang terjadi, disitu sudah ada rasa yang menjalin kekeluargaan kami. Seiring dengan berjalannya waktu, kami juga pernah menghadapi bagaimana pahitnya dimusuhi dan di pandang sebelah mata oleh yang lain. Kami diremehkan dan di pandang sebelah mata, dan kami tidak jarang menghadapi bullying di tahun itu.
akrab. Berawal dari senda gurau yang terjadi, disitu sudah ada rasa yang menjalin kekeluargaan kami. Seiring dengan berjalannya waktu, kami juga pernah menghadapi bagaimana pahitnya dimusuhi dan di pandang sebelah mata oleh yang lain. Kami diremehkan dan di pandang sebelah mata, dan kami tidak jarang menghadapi bullying di tahun itu.
Ya, kelas 8 bisa
dibilang masa yang paling indah, karena di masa itu saya mengalami kata kata
itu. Dimulai dari jamkos (jam kosong) yang tidak tanggung tanggung, masalah
yang selalu datang, kenakalan remaja yang dibilang masih di batas wajar, sering
jajan jajan di waktu KBM *kalo guru gak ada*, selfie selfie sampai memori hp
penuh, dan mukjizat kelas 8 adalah saat dimana tugas tugas dari guru
terselesaikan semua.
Kita beralih ke
moment dimana wajib diselenggarakan dikelas 8 yaitu study tour. Yaa tau lah ya
studytour itu apa, ini bukan makanan, tempat tinggal, hobi, apalagi nama cowo,
hehe bercanda. Studytour kita bertiga sebenernya lebih memilih ke Surabaya
karena apa? karena di Surabaya kita bisa sekalian hunting, foto foto, atau
ngevideo bis bis bagus, bis bis daerah Muria, tujuan saya pribadi
itu ketemu pacar impian, haha lupakan.”Pilih mana? Jakarta atau Surabaya?”tanya
Anan singkat tetpi seketika aku dan Hary hanya diam dan bingung.tujuan saya
pribadi itu ketemu Akhirnya dengan perundingan dan pemikiran yang matang,
karena waktu itu juga dilarang orang tua dengan berat dan terpaksa saya
memutuskan untuk memilih Jakarta sebagai tujuan untuk studytour. Walaupun kami
tetep memilih Surabaya, tujuan studytour tetep ke Jakarta karena suara
terbanyak itu ke Jakarta. Sekitar 3 hari
4 malam kita jauh dari rumah bermalam dan berkelana di jalan yang penuh debu,
asap, polusi, belokan kanan, kiri, lurus, nanjak, nurun lah ngga banget
pokoknya kalo di ceritain waktu dijalan tapi pas studytour kita kurang deket,
ya walaupun saya penginnya kemana mana kita bertiga tapi saya maklum apa yang
anan dan hary penginin. Akhirnya setelah kita sampai di hotel, paginya kita meluncur ketempat wisata
pertama*cie jalan jalan* Ada kejadian yang tak terduga dirasakan oleh Hary,
kamera Hary hilang!!” Nan,Cik curhat
sebentar ya?”tanya Hary dengan muka agak cemas.
“Iya,mau curhat apa?”serentak aku dan Anan pun
menjawab bersamaan dengan kalimat yang sama dan agak datar.“ Kameraku
hilang,tapi kalau kalian tanya hilangnya dimana,aku tidak tahu.”Jawab Hary
singkat.
Serentak tanpa aba
aba satu dua tiga go kita mencari sampai ke ujung dunia*ngga kali* kita cari
dari bus 1 sampai bus 5
“Gimana,udah ketemu?”tanyaku dengan muka dan nafas yang masih tidak
bisa diatur.
Kita udah cari tetapi tidak ketemu.kita juga udah minta
tolong crew bus 1,2,3 buat nyari tapi malah katanya
ngga ada “ Jawab Anan
Hary pun pasrah aku
dan anan mencoba menenangkan hati Hary yang gelisah.
Kita kembali
kehabitat asal kita ke kelas 8D. Keseharian kita di kelas selain belajar,
ngantuk-ngantukan itu bermain game UKTS yap karena kita bertiga sama sama suka
bus nih, kita suka banget yang identik dan berbau bis, bukan berbau driver atau
co drivernya. Jamkos beli jajan kita main UKTS ya emang di 1 laptop, tetapi 6
tangan yang main, 1 tangan belokin ki kiri, 1 tangan belokin ke kanan, 1 tangan
ngerem, ada juga pencet pencet klakson bunyinya ”telolet” ada yang sengaja
nabrakin ke bangunan, jembatan, bahkan sampai tabrakan beruntun, ya yang
ngerusuhin itu saya-_- “ Weeehhhhh
awas ada bangunan!!” nada keras dengan senyum senyum ngga jelas kita triak hampir dengan nada yang sama. Itu terjadi setiap
kali Hary bawa bus*opps bukan bus, maksud saya laptop* Istirahat atau Jamkos
Laptop kita sita. Dari password sampai ke file file kita buka, kita otak atik
sampai Hary cuman diem dan pasrah, meminta doa memohon kepada yang kuasa agar
laptopnya selamat, sehat walafia,biasanya doa yang Hary panjatkankaya gini “YaAllah la[top hamba laptop mahal,tolong beri laptop
hamba kesabaran.”
Kita beralih ke
perjanjian HARANKA tanggal 23 mei 2015 yang isinya:
1.
Ganti nomer HP atau pin bbm harus kasih tau
2.
Hemat, nabung supaya cita cita bisa cepat
terlaksana
3.
Tidak boleh saling menyimpan rahasia
Yap perjanjian itu dilaksanakan
berdasarkan pengalaman kita yang ruwet nglebihin kaya usus di perut Hary. Tapi
pada suatu hari, Hary melanggar perjanjian HARANKA no. 3/23/5/2015. Nggausah
dibahas yah seperti apa jadinya, pokoknya masalahnya itu dari zaman kayu sampai
zaman batu*nggading* rumit, sampai sampai pusing kepala ane.
Selesai UAS atau
tepatnya saat class meeting, kita seperti orang baru bebas dari penjara
menghirup udara segar dan langsung berburu bis sampai pulang sekolah.
“Hunting ngga bro?” tanyaku
Singkat padat jelas “Ya.” Jawab Hary dan Anan.
Tidak jarang kita kena marah oleh ketua kelas karena tidak ikut class meeting. Kita
sering berbisnis stiker, membuat group SBL dengan anggotan BMC di spensaa, kita
juga mendesain kaos SBL tetapi tidak pernah terlaksanakan. Bukan hanya itu kita
juga sering membahas tentang jagoan siapa yang paling bagus. Anan suka sama bus
Bejeu, dan saya sendiri khususnya suka sama bus HARYANTO, HR 93 New Tatto(nama
waktu NT505 belum laka-_-). Sasaran kita untuk ngolok ngolok adalah Hary, yap
Hary emang senior di antara kita, di hari Senin suka DMI Ronggeng, Selasa
bilang Po Haryanto, Rabu bilang Bejeu, Kamis Sinar Jaya, Jum’at Efisiensi,
Sabtu bilang Satria Muda*maunya apa coba). Saat HR 93 NT505 laka saya diolok
olok*kasihan-_-*oleh dua brother, dia bilang supirnya lah, ini lah, itu lah.
Saat Bejeu laka tinggal saya balas dendam ke Anan*haha saya memang kejam*.
Jangan tanya tentang Hary deh dia udah
sering kok:v. Tetapi itu semua membuat kita deket bukan lagi seperti sahabat
tetapi seperti layaknya keluarga.
Kita bahas cita cita
kita bertiga aja dan pastinya masih berbau bis yaitu HARANKA. Awal awal muncul
ide itu saat jamkos, kita bertiga sedang share cerita. “ Udah gede sukses bikin PO bareng yuk?” di dalam
hati
Di akhir cerita itu ada cerita tentang IPOMI. Tiba tiba “aha aku ada ide” suara
keluar dari mulutku, yap benar ide membuat PO sendiri. Awalnya bingung mau
ngasih nama apa, tiba tiba Anan dapat ide HARANKA yaitu singkatan dari HARy ANan
ciKA. Disaat itu juga kita membayangkan HARANKA itu dari Purwokerto–Jakarta,
Purwokerto-Bandung, Purwokerto-Kudus dan sekitarnya. Kita juga memikirkan
dimana letaknya garasi HARANKA. Kita juga membuat nama jagoan Haranka sendiri
aku Golden Bus, Anan Kekei Touta, dan Hary Pelari Malam. Setelah sukses kita
juga berniat membuat sebuah buku yang berjudul The History of HARANKA. Sejak
saat itu juga kita memikirkan pekerjaan apa yang besar gajihnya agar HARANKA
cepat terwujud. “Kalo aku udah besar aku pengin jadi pegawai Bank” ucap Anan.
“Kalo aku pengin jadi TNI, kalau kamu cik”Disitu kita mulai tukar pikiran dan
saling sharing cita cita kita yang sebenarnya. Anan berniat menjadi Pegawai
Bank, Hary menjadi TNI, dan saya sendiri menjadi Reporter. Setelah kita pikir
pikir pekerjaan yang kami cita citakan pendapatannya kurang menjamin untuk
mewujudkan Po HARANKA karena harus menabung dan membutuhkan waktu lama. Dengan
semua kesenangan, kebahagiaan, kebersamaan, canda tawa, yang membat kita ingin
bahkan sangat ingin Po HARANKA ingin terwujud.
Disuatu saat Anan
meminta design bus kepada Hary yang belum ada liverynya(desain dasar bus). Anan
mulai membuat desain busnya, begitu juga dengan Hary dan aku. Design busnya
Anan berwarna dasar hitam didepan corak putih, dan warna putih dibelakang
dengan corak hitam dengan engine Hino RN 285 body Jetbus HD 2++ . Design milik
Hary sedikit rumit tetapi elegan dengan warna dasar orange bercorak putih,
dengan engine dan body sama dengan Anan. Berbeda dengan saya yang designnya
sedikit mirip dengan nusgem dengan engine Hino RK. Ada satu design yang belum
diselesaikan dengan nama yang belum jelas, yang jelas bis ini adalah kebanggaan
kita semua dengan engine Scania K380 body All New Legacy.
Ini tentang Hary, ia paling tua dari
Saya dan Anan. Ketika pegang perut si
Hary saat dia mengirup napas panjang x lebar, terus keluarkan rasanya itu kaya
gimana gitu kenyal bernutrisi dan empuk kaya yupi rasa stroberry. Mungkin
karena perutnya yang besar dan badan seperti gajah muka pas pasan, hitam dengan
belang merah. Kita lanjut ke Anan, dia orangnya jail suka ngomong sendiri tapi
gak jelas. Umurnya lebih tua dari saya, body lebih ceper dari saya, muka lebih
ganteng dari saya, tinggi sama dengan saya, cuman menang kepala dia keatas jadi
keliatan tinggi. Dia itu sahabat yang paling gak bisa diem ini paling jarang yang
namanya galau. Sekian lama menjalin persahabtan, tidak semulus apa yang dilihat,
kita pernah ngalamin masalah yang bisa dibilang besar padahal gara gara hal
sepele. Dengan semua cita cita kita, angan angan kita yang semuanya terangkai
dan tersusun secara rapi, indah, dan pastinya niat kami mewujudkan Po HARANKA
bagaimana apakah menarik? ok sekian dulu vroh perjumpaan kita pada siang ini, batre laptop gue low, jadi sekian bye
Belum ada tanggapan untuk "Cerpennya cika"
Posting Komentar